Berita
Kediri Jawa Timur
Kediri,Lintasdaerahnews.com - Virus Corona saat ini menjadi trending topik yang ramai diperbincangkan di berbagai penjuru dunia. Virus yang pertamakali ditemukan di diwilayah Wuhan China itu, kini telah mewabah hingga ke Jepang, Korea, Amerika Serikat, hingga ke Singapura.
Virus Corona pada mulanya merupakan virus yang menginfeksi hewan, namun virus ini dapat berevolusi dan menyebar ke manusia, dengan gejala awal batuk, pilek, kelelahan, demam hingga sesak napas.
Berdasarkan informasi dari Komisi Kesehatan Nasional Cina, virus corona memiliki kemiripan seperti virus SARS dan MERS yang dapat mengakibatkan kematian bagi penderitanya. Korban meninggal akibat wabah virus corona mencapai 80 orang dengan lebih dari 2.300 orang terinfeksi.
Cepatnya penyebaran virus tersebut ke berbagai negara, menjadi perhatian khusus di Indonesia. Karena itu, sejumlah daerah diminta untuk turut serta mengantisipasi penyebaran virus tersebut.
Berkenaan dengan hal tersebut, hari ini upaya antisipasipun juga dilaksanakan di Kediri Jawa Timur yang digelar oleh TNI yaitu dari Koramil 0809/05 Grogol dengan diikuti seluruh Persatuan Instri TNI (Persit) KCK beserta anggota dengan melaksanakan cek kesehatan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan UPTD Puskesmas Grogol, Kamis (6/2/2020).
Selain menggelar sosialisasi virus corona, Koramil 05/Grogol juga mengecek kesehatan bagi anggota Persit KCK dengan mengontrol gula darah,asam urat dan kolestrol.
Danramil 0809/05 Grogol Kodim Kediri Kapten Bangun menuturkan " Kita harus antisipasi untuk mencegah kemungkinan-kemungkinan itu, baik dalam lingkungan keluarga maupun lingkungan masyarakat sekitar”, terangnya.
Dikatakan Kapten Bangun, untuk mengantisipasi hal tersebut selain disuluh kesehatan ,seluruh anggota Persit, agar selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan, serta menjaga kebugaran tubuh dan kesehatan dengan rajin berolahraga"tambahnya.
Mudah - mudahan penyakit jenis Virus Corona ini tidak menyebar ke Indonesia khususnya di masyarakat ,untuk itu perlu adanya kesadaran dalam mencegahnya"pungkasnya.(har)
Di Kediri, Seluruh Anggota Persit KCK Antusias Cegah Virus Corona Dengan Cek Kesehatan
Kediri,Lintasdaerahnews.com - Virus Corona saat ini menjadi trending topik yang ramai diperbincangkan di berbagai penjuru dunia. Virus yang pertamakali ditemukan di diwilayah Wuhan China itu, kini telah mewabah hingga ke Jepang, Korea, Amerika Serikat, hingga ke Singapura.
Virus Corona pada mulanya merupakan virus yang menginfeksi hewan, namun virus ini dapat berevolusi dan menyebar ke manusia, dengan gejala awal batuk, pilek, kelelahan, demam hingga sesak napas.
Berdasarkan informasi dari Komisi Kesehatan Nasional Cina, virus corona memiliki kemiripan seperti virus SARS dan MERS yang dapat mengakibatkan kematian bagi penderitanya. Korban meninggal akibat wabah virus corona mencapai 80 orang dengan lebih dari 2.300 orang terinfeksi.
Cepatnya penyebaran virus tersebut ke berbagai negara, menjadi perhatian khusus di Indonesia. Karena itu, sejumlah daerah diminta untuk turut serta mengantisipasi penyebaran virus tersebut.
Berkenaan dengan hal tersebut, hari ini upaya antisipasipun juga dilaksanakan di Kediri Jawa Timur yang digelar oleh TNI yaitu dari Koramil 0809/05 Grogol dengan diikuti seluruh Persatuan Instri TNI (Persit) KCK beserta anggota dengan melaksanakan cek kesehatan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan UPTD Puskesmas Grogol, Kamis (6/2/2020).
Selain menggelar sosialisasi virus corona, Koramil 05/Grogol juga mengecek kesehatan bagi anggota Persit KCK dengan mengontrol gula darah,asam urat dan kolestrol.
Danramil 0809/05 Grogol Kodim Kediri Kapten Bangun menuturkan " Kita harus antisipasi untuk mencegah kemungkinan-kemungkinan itu, baik dalam lingkungan keluarga maupun lingkungan masyarakat sekitar”, terangnya.
Dikatakan Kapten Bangun, untuk mengantisipasi hal tersebut selain disuluh kesehatan ,seluruh anggota Persit, agar selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan, serta menjaga kebugaran tubuh dan kesehatan dengan rajin berolahraga"tambahnya.
Mudah - mudahan penyakit jenis Virus Corona ini tidak menyebar ke Indonesia khususnya di masyarakat ,untuk itu perlu adanya kesadaran dalam mencegahnya"pungkasnya.(har)
Via
Berita
Posting Komentar