Kesehatan
Jayapura, lintasdaerahnews.com - Musim penghujan tiba, banyak genangan-genangan air yang menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk. Untuk mencegah sarang nyamuk atau mengurangi penyebaran DBD maupun malaria, personel Satgas Yonif 713 Satya Tama Pos Kout KM 31 terus berupaya melakukan langkah-langkah pencegahan, salah satunya melalui fogging.
Fogging kali ini dilaksanakan di dua tempat yaitu di Pos tempat tinggal personel KM 31 dan SD Inpres Arso 1 di Kampung Sanggari, Kota Jayapura, Papua.
Peltu I Dewa menyampaikan, bahwa kegiatan fogging ini dilaksanakan guna memberikan jaminan di sekitar Pos Kout KM 31 maupun di lingkungan sekolah supaya terbebas dari bahaya nyamuk yang bisa menyebabkan DBD atau Malaria.
“Selain mencegah penyebaran nyamuk, juga memberikan pemahaman bahwa kita harus selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan,” ungkapnya, Jumat, 06 Maret 2020.
Ditempat terpisah, Komandan Peleton Kesehatan Letda Ckm Syaban mengimbau, supaya warga di sekitar Arso 1 maupun para guru tetap menjaga kebersihan sekitar. Memperhatikan sarana prasarana yang ada di sekolah khususnya MCK.
Regina selaku guru di SD Inpres Arso mengatakan, bahwa setelah dilakukan fogging, mudah-mudahan semua terhindar penyakit dan sarang nyamuk hilang.
“Atas nama SD Inpres Arso, kami mengucapkan terima kasih kepada personel Pos Kout KM 31 yang telah melaksanakan fogging di sekolah kami,” pungkas Regina.
Reporter : Ana
Editor. : Hariono
Cegah Sarang Nyamuk, Satgas Yonif 713 Satya Tama Laksanakan Fogging
Jayapura, lintasdaerahnews.com - Musim penghujan tiba, banyak genangan-genangan air yang menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk. Untuk mencegah sarang nyamuk atau mengurangi penyebaran DBD maupun malaria, personel Satgas Yonif 713 Satya Tama Pos Kout KM 31 terus berupaya melakukan langkah-langkah pencegahan, salah satunya melalui fogging.
Fogging kali ini dilaksanakan di dua tempat yaitu di Pos tempat tinggal personel KM 31 dan SD Inpres Arso 1 di Kampung Sanggari, Kota Jayapura, Papua.
Peltu I Dewa menyampaikan, bahwa kegiatan fogging ini dilaksanakan guna memberikan jaminan di sekitar Pos Kout KM 31 maupun di lingkungan sekolah supaya terbebas dari bahaya nyamuk yang bisa menyebabkan DBD atau Malaria.
“Selain mencegah penyebaran nyamuk, juga memberikan pemahaman bahwa kita harus selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan,” ungkapnya, Jumat, 06 Maret 2020.
Ditempat terpisah, Komandan Peleton Kesehatan Letda Ckm Syaban mengimbau, supaya warga di sekitar Arso 1 maupun para guru tetap menjaga kebersihan sekitar. Memperhatikan sarana prasarana yang ada di sekolah khususnya MCK.
Regina selaku guru di SD Inpres Arso mengatakan, bahwa setelah dilakukan fogging, mudah-mudahan semua terhindar penyakit dan sarang nyamuk hilang.
“Atas nama SD Inpres Arso, kami mengucapkan terima kasih kepada personel Pos Kout KM 31 yang telah melaksanakan fogging di sekolah kami,” pungkas Regina.
Reporter : Ana
Editor. : Hariono
Via
Kesehatan
Posting Komentar