Akhir Tahun 2020, Seni Rupa Lulusan ITB Bandung, Dr Supriatna Akan Pamerkan Karya Lukisannya di Balai Budaya Menteng Jakarta Pusat
BANDUNG, LINTASDAERAHNEWS.COM - Dr Supriatna ,seorang Doktor dalam bidang seni rupa lulusan ITB dan Unpad ini selain bekerja sebagai seniman, juga masih aktif menjabat sebagai Dekan Fakultas Seni Rupa di Institut Teknologi Bandung (ITB) Bandung.
Dr. Supriatna dilahirkan di Bandung pada 26 Juli 1967, Anak Kolong yang lahir dari keluarga Tentara/TNI AD. Bapaknya bernama Sukarya BA berpangkat Lettu, asli orang Bandung , dan Seorang Pejuang dan ketika meninggal sedang menjabat sebagai Ketua LVRI (Legiun Veteran Republik Indonesia) Kota Bandung. Sedangkan Ibunya bernama Siti Maemunah.
Yang menarik dari Dr. Supriatna ini adalah suka melukis tentang para penari, para penari dalam lukisan Dr. Supriatna ini tidak bukan hanya saja menari, akan tetapi Dr. Supriatna suka memperhatikan gerak - gerik para penari, mulai dari persiapan sebelum menari, saat menari dan setelah menari, Jadi Dr. Supriatna memasukkan semua unsur itu kedalam lukisan - lukisannya sehingga para para penari dalam lukisan Dr Supriatna ini terkesan sangat Ekspresif dan Bagus.
Itu hal yang sudah biasa dikerjakan Dr. Supriatna, karena beliau juga seorang Maestro Lukis, sehingga beliau menggambarkan para penari itu dengan sangat indah dan Magis.
Dikatakan oleh salah satu Group The Dorm Artis Platfom Tondi Hasibuan ," bahwa selain membuat lukisan para penari, Dr Supriatna juga membuat beberapa sculpture tentang patung Kuda Ronggeng, Nah kebetulan di akhir tahun 2020 ini beliau akan berpameran seni rupa yang akan berlangsung di Balai Budaya Menteng Jakarta Pusat, disana Dr Supriatna akan menampilkan lukisan - lukisan penarinya di pameran yang berjudul "Eternal" tersebut, 'Ungkap Tondi Hasibuan kepada Lintasdaerahnews.com. Selasa (1/12/2020).
Lanjut Tondi Hasibuan ini menjelaskan, "bahwa Lukisan - lukisan karya beliau tersebut nanti juga akan menjadi catatan buku dari Teresia yang dikeluarkan oleh Kuratar Aisulyanto, Pak Aisulyanto ini entar yang akan menkurasi pameran Eternal ini.
Dalam pameran nanti, Dr Supriatna tidak sendirian melainkan akan berpameran bersama dengan tiga rekannya dari Dedorn Artis Platfom dari Bandung,"Jelasnya.
Di ketahui, bahwa Dr. Supriatna lukisannya banyak dikoleksi oleh kolektor dari Jepang dan Malaysia, juga pernah work shop di Washington DC Amerika. Ribuan karyanya tersebar di teman - temannya dan di saudara, Karya lukisnya sudah dipamerkan di seluruh Nusantara dan Mancanagara.
Tidak hanya di Mancanegara, Dr. Supriatna juga mengikuti pameran Festival Kesenian di tingkat Nasional yang diselenggarakan 2 tahun sekali, seperti di Padangpanjang, Surabaya, Yogya, Solo, Bali dan sebagainya.
Di luar negeri, pamerannya sampai ke Jepang, Malaysia dan China. Malah sudah ada tawaran ke Paris dan London Inggris. Tahun 2020, Supriatna ke Bangladesh karena yang mereka undang adalah dosen yang merangkap jadi seniman.
Reporter : Hariono
Posting Komentar