Babinsa Kodim Bangli Pantau Vaksinasi Terhadap Bumil dan Lansia Di Desa Satra
BANGLI, LINTASDAERAHNEWS. COM ~ ||Pelaksanaan vaksinasi trrus digalakan kali ini Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 04/Kintamani jajaran Kodim 1626/Bangli Sertu I Ketut Yohanes melaksanakan kegiatan pengamanan sekaligus monitoring penyuntikan Vaksinasi Covid-19 (Astrazeneca, Moderna), terhadap warga masyarakat umum, Ibu Hamil dan Lansia, oleh Puskesmas Kintamani II, tempatnya di Balai Banjar Desa Satra, Kec. Kintamani, Kab. Bangli. Sabtu (23/10/21).
Pada kesempatan tersebut, Babinsa mengecek langsung pelaksanaan pemberian Imunisasi Vaksin Covid-19 kepada 63 orang warga Desa Satra. Sebelum di Vaksin, para penerima vaksin melaksanakan beberapa proses diantaranya, terlebih dahulu melaksanakan pendaftaran, dilanjutkan dengan pemeriksaan screening, kemudian dilakukan penyuntikan vaksin.
Babinsa Sertu I Ketut Yohanes melaksanakan Pengamanan kegiatan Vaksin Covid-19 ini, untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada warga masyarakat Desa Satra yang sedang melaksanakan Vaksin, sekaligus monitoring kegiatan tersebut.
Pengamanan dan pemantauan ini dilakukan agar kegiatan penyuntikan vaksin Covid -19 (Astrazeneca, Moderna) ini bisa berjalan dengan baik dan sesuai tahapan bahwa vaksin tersebut sudah diberikan/disuntikan oleh petugas Puskesmas Kintamani II, kepada 56 orang warga Desa Satra, yang dilaksanakan di Balai Kantor Desa Satra, Kec. Kintamani, Kab. Bangli.
Babinsa mendukung penuh segala kegiatan pemerintah demi mensukseskan vaksinasi yang efektif, optimal dan tepat sasaran dan upaya menciptakan kota Bangli yang sehat dan kondusif.
“Ditempat trrpisah Dandim 1626/Bangli Letkol Inf Gde Suwardana S.I.P. mengatakan pendampingan Babinsa terhadap kegiatan Vaksinasi merupakan bentuk kepedulian TNI AD Khusunya Kodim 1626/Bangli terhadap kemanusiaan, apalagi vaksin yang diberikan terhadap warga lansia, karena kelompok usia lanjut lebih rentan terhadap infeksi virus Corona, adanya penyakit penyerta dan kondisi fisik yang mulai melemah membuat lansia lebih sulit untuk melawan infeksi, termasuk COVID-19. Itulah sebabnya, lansia menjadi prioritas untuk menerima vaksin ini, selain itu juga bentuk tanggung jawab dan kewajiban dalam ikut mendukung pencegahan dan penanggulangan penyebaran virus Covid- 19 yang saat ini masih belum berakhir,” Pungkasnya.
(Pen/Krm)
Posting Komentar