Hujan Deras di Sertai Angin Akibatkan Pohon Berukuran Besar Timpa Rumah Warga Bodag dan Cungkup Punden

Foto : Personil TNI AD Koramil 0809/21 Puncu Bersama Kepolisian, Tiga Pilar ,Relawan dan BPBD Gotong Royong Evakuasi Material Pohon Tumbang.(istmewa)

KEDIRI,LINTASDAERAHNEWS.COM - Kemarin hampir diwilayah Kabupaten dan Kota Kediri diguyur hujan dengan itensitas cukup tinggi yang  mengakibatkan Pohon tua Karet berukuran besar di Dusun Bodag Desa Wonorejo Kecamatan Puncu Kabupaten Kediri roboh dan menimpa rumah warga serta bangunan cungkup Punden. Kejadian itu terjadi pada Minggu sore sekitar pukul 15:00 Wib, (6/2/2022).

Pjs Danramil 0809/21 Puncu Kodim Kediri Lettu Dwi Agus Harianto saat dikonfirmasi awak media membenarkan atas peristiwa tersebut dan pihaknya langsung meninjau ke TKP,"ungkapnya.

Kemarin hampir di wilayah Kabupaten dan Kota Kediri curah hujan memang cukup tinggi , sehingga membuat pohon tua Karet di Punden Dusun Bodag yang rapuh tersebut roboh dan menimpa rumah warga milik Yudi (40) dan bangunan cungkup Punden Dusun Bodag,"kata Danramil Senin (7/2/2022).

Kejadian itu langsung ditangani oleh Koramil 0809/21 Puncu bersama - sama dengan itansi terkait untuk melakukan evakuasi terhadap warga yang rumahnya ketimpa pohon, sebab saat kejadian robohnya pohon Karet tersebut ,Yudi (40) beserta keluarga Aulia (8) dan Ririn (35) sedang berada didalam rumah dan terkunci pohon,"ungkap Lettu Dwi Agus Harianto.

Usai berhasil dievakuasi, ketiga korban langsung dilarikan kerumah sakit RSKK Kabupaten Kediri karena mengalami luka -  luka yang cukup serius , namun satu korban atas nama Ririn dinyatakan meninggal dunia karena pasca tertimpa pohon, "terang Danramil.

Untuk itu, hari ini Kami mengerahkan personil bersama - sama dengan tiga pilar desa ,team BPBD dan TSBD melakukan kerja bakti pemotongan pohon dan ranting ranting yang menimpa rumah korban dan bangunan cungkup Punden.

Kami harapkan,agar musibah ini tidak terulang lagi, dan masyarakat diimbau tetap waspada karena potensi hujan di wilayah Kediri masih tinggi ,"pungkasnya.

Jurnalis : Har/Nasrul

Editor.  : Hariono