KELUHAN LAMBUNG ? GERD, ANXIETY, PSIKOSOMATIK SEBAGAI INDIKASI KEJIWAAN
![]() |
Gambar Ilustrasi |
KEDIRI,LINTASDAERAHNEWS.COM - Anda sakit lambung lama ? Anda juga mengalami kecemasan di luar kendali hingga terbawa perasaan ajal kematian ? Jangan kawatir dan putus asa, mari kita cerdas untuk solusinya
Anda, keluarga anda dan handai tolan, sebagian besar pernah merasakan sakit perut/lambung. Pasti sangat merisaukan diri, karena sangat mengganggu aktifitas kerja. Tak peduli anak anak, remaja dan dewasa, bahkan para manula sekalipun.
Penyakit ini kelihatanya sepele, terkadang hanya di sebut sebagai MAAG begitu saja, karena sangat umum di masyarakat luas, Lebih dari itu tatkala seseorang mengalaminya, ia akan merasakan kesakitan ketidaknyamanan dalam hidupnya. Dan masing masing orang tidak sama tingkat gejala yang di rasakan. Ada yang tingkat akut hingga yang sudah Kronis.
Berikut gejala-gejala yang sering timbul dari penyakit lambung dari yang akut hingga terjadi suatu kecemasan seseorang :
1. Rasa nyeri pada lambung bagian atas atau kiri bawah.
2. Rasa mual dan kembung pada lambung, hingga tumpah
3. Rasa penuh dan begah lalu keluar produksi air liur yang tidak lumprah ( umor ), di sertai panas dada
4. Kepala pusing dan insomenia / sulit tidur
5. Perut terasa melilit, kaku dan keras seolah tidak bisa di kendalikan rasa sakitnya.
6. Sering sendawa ( glegek dalam bahasa Jawa )
7. Keringat dingin hingga menggigil pada tubuh dan akhirnya nafaspun tersengal sesak, kemudian lemas tiada daya.
8. Perasaan cemas, khawatir hingga sebagian orang merasakan seolah olah ajal kematiannya sudah dekat pada dirinya. Makin melonjak kecemasannya.
9. Sikap sulit dalam menentukan keputusan dalam hidupnya kemudian sampe putus asa.
Jika anda merasakan gejala gejala di atas, dalam jangka panjang, maka sudah pasti anda salah satu mengidap penyakit tersebut. Lebih dari 60% masyarakat dunia pernah merasakan sakit ini, meski sekali dalam hidupnya, Perlu di ketahui bahwa tingkat daya tahan tubuh ( imunitas ) seseorang berbeda beda, jadi tidak semua merasakan tingkat sakit yang sama.
Didalam lambung kita di produksi kelenjar asam lambung, yang sangat bermanfaat bagi pencernaan dan pengendalian bakteri dalam perut dan usus. Namun jika produksi asam lambung ini tidak terkontrol volumenya, hal yang terjadi adalah teriritasinya dinding lambung yang menyebabkan inflamasi lambung, juga akan terjadi kenaikan Gas Asam lambung menuju katup exsopagus yang terletak pada saluran kerongkongan berbatasan dengan lambung.
Ketika ini terjadi perut akan merasakan tidak nyaman, kembung, rasa penuh atau begah dan akhirnya bersendawa dengan membawa cairan lambung naik keatas, yang di tandai dengan rasa masam pedas pada kerongkongan ( Gerd ). Jika tingkat ringan kita bisa antisipasi dengan pemberian obat antasida. Antasida cair lebih efektif ketimbang oral.
Namun jika antisipasi diatas tidak membawa perubahan signifikan, biasanya dokter akan memberikan jenis obat spt omeprazol atau lanzoprazol, bisa juga ranitidine. Tapi sekarang obat ranitidine telah di tarik dari peredaran karena sesuatu hal menjadi anggapan.
Apabila masih juga membandel jangan segan konsultasi ke dokter anda, mungkin dokter akan memberikan kombinasi obat dengan antibiotik. Bisa juga dokter akan mendiagnosa lain seperti sistem perilstatik lambung anda yang bermasalah, sehingga ada tanda pada vises anda seperti sedang desentri.
Manakala diagnosa dan solusi obat diatas masih juga tidak membawa perubahan secara signifikan, apalagi dalam kurun waktu yang lama, disinilah ada sesuatu yang musti di konsultasikan dengan dokter Gastro atau penyakit dalam, sebagai contoh dr. Dalam akan memeriksa dengan tindakan biopsi lewat endoscopy dan colonoscopy, untuk mengantisipasi adanya kelainan lain pada lambung anda, semisal dugaan terdapat luka, atau inflamasi karena bakteri E. Voli, bahkan indikasi cancer lambung dan usus. Sehingga bila telah dilakukan tritment itu besar kemungkinan akan lebih tepat cara pengobatannya.
Dari hasil tritment diatas bisa diketahui apakah ada terdapat luka lambung atau usus atau hanya perilstatik yang berkaitan dengan sistem sarafnya, sehingga dokter mungkin juga akan memberikan obat obatan jenis demperidone atau mungkin juga nexium dll, sesuai dengan anjuran dokter spesialis yang lebih memahami.
Sedangkan penyebab dari penyakit lambung sangat beragam, di antaranya pola makan yang kurang baik dalam jangka panjang, seperti
1. Kurang serat
2. Terlalu banyak caffein yang di konsumsi
3. Makanan pedas masam
4. Kurang tidur
5. Alkoholik
6. Stress, polapikir yang sifatnya menekan yang biasanya disertai mudah marah dan perkepanjangan.
Disitulah muasalnya kecemasan/ anxiety muncul dalam diri manusia. Padahal antara sistem kerja lambung, otak dan jantung sangat berkaitan, sistem saraf 3 komponen ini bekerja scra tidak disadari/ perilstatik.
Tekanan pemikiran sangat kuat, sementara gangguan lambung muncul maka jantungpun akan mempunyai ritme yang tidak stabil, tatkala ini terjadi maka akan sangat mempengaruhi keadaan seseorang baik secara fisik dan psikis. Inilah yang oleh Kalayak medis disebut Psikosomatik.
Ketika dilakukan tritmen medis tidak terdiagnosa penyakit secara medis, namun keluhan yang dirasakan masih seperti gejala diatas. Berobat lama juga tidak kunjung sembuh. Itulah yang banyak terjadi di masyarakat kita. Sehingga hal ini sangat memungkinkan kondisi pasien makin kronis, bahkan hanya mampu menopang badan di bad tidur saja, karena sangat lemas dan lemah. Tatapannya kosong, berhalusinasi, mimpi yang nggak nggak, semangat hidupnya pupus, selalu mual muntah yang terkadang tidak ada tumpahannya, takut melihat orang, berada di keramaian sangat tidak nyaman/ cemas, minder, sulit membuat keputusan, badanya semakin lama semakin habis/ kurus, hilang gairah dan putus asa. Akhirnya keluarga yang merawatpun bingung apa yang musti dilakukan lagi. Nah disini perlu solusi cerdas bagi pasien dan pihak keluarga untuk tidak segan berkonsul ke psikiatris ( dr. SpKJ )
Pasien tidak perlu malu dianggap orang stress atau gila, karena datang kepsikiatris tidak selalu orang yang sudah depresi kronis atau gila, bahkan lebih cerdas dan bijak untuk memperoleh solusinya. Karena kita akan memperoleh pengobatan yang tepat sebagai solusi. Tidak setiap dokter mampu memecahkan masalah lambung yang sangat erat kaitanya dengan kecemasan atau psikosomatik. Lanjut uraian, sbagai contoh dr. akan memberikan obat kombinasi seperti Amitriptiline, THD (trihexi), Stelazine, Aprazolam dll. Obat inilah yang akan membantu menset otak kita menjadi tenang, hormon hormon kortisol dan serotonin akan kembali mendukung sistem metabolisme, sistem sarafpun turut pula mengendalikan metabolisme tubuh hingga ke dalam keluhan lambung yang disandang oleh pesakitan.
Lalu apa hubungannya penyakit lambung dengan kecemasan ? sehingga dr. psikiatris yang musti menangani...?
Hal inilah yang belum banyak difahami oleh masyarakat awam, baik yang didaerah maupun di perkotaan, sehingga mereka bingung apa yang musti dilakukan manakala dirinya, keluarganya terkena kasus penyakit ini.
Diatas sudah ada ulasanya, untuk lebih luasnya marilah kita diskusikan bersama tentang Penyakit Lambung, Gerd, Anxiety Psikosomatik yang berada di kolom interaktif dibawah ini.
Semoga Kesembuhan Segera Datang Pada Anda yang mengalaminya.(*)
Spelling Pens
Setodhisastra
Posting Komentar