Tatap Muka Bersama Guru SMKN 1 Winongan, Kapolsek Winongan Jalin Komunikasi Dua Arah Dengan Pihak Guru
PASURUAN, Lintasdaerahnews. com ~ ||Manusia sebagai makhluk sosial dan hidup berkelompok dalam kehidupan sehari - hari, tentu tidak lepas dari interaksi atau komunikasi.
Kegiatan sambang adalah merupakan salah satu tugas pokok Kepolisian salah satunya pada bagian Bhabinkamtibmas di desa binaannya dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat.
Seperti yang dilakukan oleh Kapolsek Winongan, AKP Wiksan, Jum'at (30/12/22) melaksanakan sambang dan dialog dengan Bu Puji guru SMKN 1 Winongan.
Tujuan Kapolsek Winongan AKP Wiksan dalam melakukan komunikasi dua arah adalah bahwa Kapolsek ingin membangun dinamika komunikasi dua arah di dunia pendidikan untuk memberi masukan, saran dan penyamaan penyelesaian masalah di lingkungan sekolah atau pendidikan, sehingga ada korelasi sinergitas yang baik di lingkungan pendidikan.
Dalam komunikasi tersebut AKP Wiksan menyampaikan beberapa poin yang disampaikan kepada pihak sekolah diantaranya : * Pelajaran mengenai tentang pendidikan dan etika berlalu lintas yang harus dimunculkan kembali. *Memberikan motivasi tentang perlunya kesuksesan untuk masyarakat Winongan khususnya siswa siswi, sehingga learning point sebagai pendidik yang termotivasi menjadi guru yang baik.
*Dan memberikan pengetahuan dan tempat untuk mendaftar online di Web Polri bagi siswa yang mau daftar jadi Polri."ungkap Kapolsek Winongan AKP Wiksan.
Adapun tanggapan dari pihak sekolah dari apa yang di sampaikan Kapolsek Winongan, Ibu Puji panggilan akrabnya menyampaikan bahwa Minat siswa setiap tahun pasti ada dan untuk masukkan kami dari sekolah sudah memberikan solusi dan pemetaan siswa yang ikut sudah ada tetapi kami dari sekolah hanya bisa mengantarkan hanya dari pendaftaran, tetapi pemetaan untuk tahapan tes kami sebagai guru tidak punya kompetensi untuk melakukan itu,"terang Bu Puji.
Dari penyampaian dari pihak sekolah maka Kapolsek AKP Wiksan menanggapi dengan santai bahwa *Kapolsek memberi solusi agar mengadakan pemetaan, maling, minat dan bakat agar dibuat jadwal nanti pak Kapolsek memberi solusi untuk memenuhi standarisasi untuk pra pembelajaran dengan pihak sekolah
*Feed Back dari siswa yang ikut mengulang kembali dari merefleksi dari guru BK untuk mengulangi apa yang telah disampaikan, sehingga dapat hadiah dari Kapolsek.
*Guru Pai SMKN 1 Winongan anak punk yang mulai meresahkan masyarakat Winongan, agar lebih diperhatikan sehingga tidak semakin meluas dampak yang di resahkan,"tegas AKP Wiksan.
Kanit Binmas Polsek Winongan dalam mendampingi Kapolsek menambahkan "Kami dari Polsek yang turun dilapangan sudah melakukan sebatas upaya pembinaan dan mendatangkan orang tua dikarenakan masih belum masuk karena pidana. Di lanjutkan Kapolsek bahwa Kami sudah melakukan upaya melakukan tindakan, harus adanya stakeholder terkait dan pro aktif dalam melakukan upaya untuk menyelesaikan masalah."jelasnya.
Evaluasi kejadian pencurian yang terjadi, banyak masyarakat yang apatis, tentang penguatan saksi untuk pendalaman pengungkapan kejadian, sehingga kami sebagai penyidik Polri kadang bisa untuk melakukan pengungkapan.
Maping kejadian tindak pidana yang harus di waspadai dan ikut mengantisipasi bersama sehingga perlunya kerjasama semua masyarakat untuk menjadi Polisi bagi diri sendiri."terang Kapolsek.
Adapun respon dari kegiatan komunikasi dua arah tersebut pihak sekolah mengucapkan terimakasih atas bantuan setiap paginya di bantu commander wish anggota Polisi yang setiap pagi di pintu gerbang, agar Polisi ikut membantu dalam melaksanakan pembinaan terhadap siswa siswi yang kurang disiplin.
"Perhatikan perbuatan untuk pembinaan siswa sesuai konteks karena ada batasan - batasan yang bisa melanggar undang - undang Pidana, maka guru harus berhati-hati dan jika memang tidak bisa, maka buat MoU agar kami akan bicarakan untuk penyelesaian terbaik yang lebih mengacu ke Problem Solving,"pungkasnya. (Red)
Posting Komentar