Kenaikan Biaya Haji Naik Rp.10 Juta, Kemenag Kabupaten Kediri Masih Tunggu Juknis
Kasi penyelenggara haji dan umrah, KH Abdul Kholil Nawawi/Istimewa : Nasrul. |
KEDIRI,LINTASDAERAHNEWS.COM - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kediri masih menunggu petunjuk teknis (juknis) terkait Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun 2023 yang naik dari Rp 39,8 juta menjadi Rp 49,8 juta.
Kenaikan tersebut disepakati usai keputusan rapat panitia kerja antara Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat atau DPR RI dengan Kementerian Agama RI, Rabu (15/2/2023) kemarin.
"Meski sudah disepakati, kita masih menunggu peraturan presiden (perpres) sebagai dasar hukum untuk kesepakatan itu. Selain itu kami juga menunggu juknis dari Dirjen Kemenag nanti berapa waktu, cara dan teknis pelunasan, ini harus diselesaikan dulu," jelas Kasi Penyelanggaraan Haji dan Umroh Kemenag Kabupaten Kediri, Abdul Kholiq Nawawi, Kamis (23/02/2023).
Dari data Kemenag Kabupaten Kediri, calon jamaah haji (CJH) yang telah melakukan pelunasan sebanyak 769 jamaah, dengan rincian jamaah pada tahun 2020 sebanyak 685 dan tahun 2021 sebanyak 84.
"Para jamaah ini yang tertunda karena Covid-19, datanya juga masih sementara karena bisa berubah sesuai dengan kondisi nanti," ucapnya.
Guna meminimalisir adanya kegagalan pemberangkatan yang diminta juga telah mensosialisasikan kepada calon jamaah untuk segera menyiapkan kekurangan nominal BPIH tersebut. Diharapkan saat aturan pusat dan petunjuk resmi telah diturunkan, para CJH ini tinggal melaksanakan pelunasan saja.
"Harapannya senin besok sudah ada petunjuk resmi dari pusat, karena ini sudah mendekati puasa jadi waktu semakin berjalan," bebernya.
Disinggung terkait jamaah yang mengeluh dan akan mundur akibat kenaikan harga ini, Kholiq mengaku sejauh ini masih belum ada aduan dari masyarakat. Meski begitu akhir-akhir ini, dia banyak menerima pertanyaan dari masyarakat karena bingung dengan prosedur biaya serta pelunasannya.
"Setiap hari yang daftar haji minimal ada 6, kalau yang bertanya terkait pelunasan lebih banyak lagi," Tandasnya. (Nasrul)
Posting Komentar