Khitan Massal di Badas Kediri, Jadi Penutup Segala Kegiatan Keagamaan Jelang Ramadhan 1444 H
Kepala Desa dan Kepala Kecamatan Badas memberikan uang saku kepada para peserta khitan massal/Istimewa : Nasrul. |
KEDIRI,LINTASDAERAHNEWS.COM - Pemerintah Desa/Kecamatan Badas Kabupaten Kediri memiliki hal unik dalam menutup seluruh kegiatan keagamaan berkaitan dengan dengan datangnya bulan suci Ramadhan 1444 H, yakni dengan menggelar khitan massal.
Khitanan massal ini, diketahui terselenggara dalam rangka penutupan kegiatan keagamaan sekaligus peresmian pasar hewan baru yang berada di Desa/Kecamatan Badas Kabupaten Kediri, Kamis (16/03/2023).
Bukan hanya dilingkup wilayah Badas, namun dari luar Kecamatan dan daerah pun ada para peserta khitan yang antusias mengikuti pelaksanaan sunat tersebut. Begitu yang disampaikan oleh Kepala Desa Badas, Nur Said,SE.
"Ada sekitar 31 anak, itu pun bukan hanya di lingkup sekitar. Ini juga sebagai penutupan sementara kegiatan keagamaan yang kita tandai dengan nikah massal dan khitanan massal secara gratis," Jelas Nur Said.
Mengenai nikah massal yang menjadi serangkaian acara dalam penutupan sementara pada sebelumnya, kali ini dari Pemerintah Desa menundanya lantaran saat ini masyarakat tengah dalam proses pemulihan ekonomi dan perlu mempersiapkan diri.
"Kemarin kita masih berada dalam situasi pandemi, jadi mungkin tahun depan akan kami pastikan untuk menyelenggarakan nikah massal, jadi dimohon kepada seluruh calon peserta untuk mempersiapkan diri," Terangnya.
Dirinya menaruh harapan besar melalui khitanan massal ini dapat meningkatkan sosial Kepemerintahan Desa kepada masyarakat Badas, syukur-syukur bisa membantu meringankan beban keluarga dari masyarakat yang kurang mampu," Imbuhnya.
Berbagai ekspresi pun hadir dari para peserta khitanan. Mulai dari berani, panik atau ketakutan hingga teriak dan nangis karena merasakan sakit. Para orangtua pun hadir untuk menemani dan menguatkan sang anak, untuk tetap disunat dengan aman dan baik.
Kepala Kecamatan Badas, Bapak Prasetyo Iswahyudi, S.AP., M.Si. memberikan apresiasi penuh kepada kepala Desa Badas atas terselenggaranya khitanan massal ini, dirinya juga menyampaikan kedepan akan mendukung penuh kegiatan-kegiatan positif yang bertujuan memakmurkan masyarakat di wilayah.
"Khitan merupakan salah satu syariat yang dianjurkan dalam islam. Khitan juga salah satu identitas menjadi seorang muslim sehingga seorang mualaf walaupun sudah dewasa namun belum berkhitan dianjurkan untuk berkhitan. Maka dari itu saya memberikan apresiasi yang sangat luar biasa kepada Bapak Lurah Badas karena telah menyelenggarakan kegiatan khitan massal," Tandas Camat Badas.
Sementara itu, Firman anak usia 4 Tahun putra dari Bapak Rohim yang menjadi peserta khitan massal ini mengaku sangat bersemangat mengikuti Khitanan lantaran mendapatkan ia diberitahu orangnya bahwa setelah sunat akan di beri hadiah.
"Pak lurah Badas baik banget mas, tadi saya diberikan uang saku yang banyak karena berani sunat. Tahun depan jika ada sunat massal lagi saya mau ikut biar dapat uang saku lagi," Ucap Firman anak usia 4 Tahun dengan polosnya. (Nasrul)
Posting Komentar