TNI
Babinsa Turun Kepasar Cek Harga Sembako dan Situasi Menjelang Hari Raya Galungan
BANGLI, Lintasdaerahnews. com ~ ||Menjelang Hari Raya Galungan yang jatuh pada tanggal 2 Agustus 2023, warga masyarakat mulai memadati tempat-tempat pasar tradisional maupun modern guna menyiapkan segala kebutuhan dalam menyambut salah satu hari besar agama Hindu ini, salah satunya di Pasar Kidul Bangli.
Dengan hal tersebut, Sertu Wayan Budiarta, Babinsa Koramil 01/Bangli, Kodim 1626/Bangli bersama Bhabinkamtibmas Kelurahan Kawan melakukan pemantauan situasi sekaligus monitor perkembangan harga sembako dalam rangka antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, berkaitan meningkatnya aktifitas pasar menjelang hari raya galungan, yang bertempat di Pasar Kidul Bangli, Kelurahan Kawan, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli. Minggu (30/7/23).
Saat ditemui dilapangan, Sertu Wayan Budiarta mengatakan bahwa pemantauan situasi dan monitoring harga bertanya langsung kepada pedagang yang ada guna mewaspadai menjelang hari raya galungan menaikan harga yang tak wajar tanpa mengikuti kebijakan dari pemerintah sesuai harga normal.
"Kami melakukan monitoring tidak hanya sebatas pada harga Sembako saja namun situasi kondisi keamanan dan ketertiban di Pasar juga menjadi perhatian khusus," ucapnya.
"Lebih lanjut dikatakan, bahwa kegiatan ini juga dilakukan sebagai bentuk dan peran aparat teritorial dalam mengayomi dan menjaga kenyamanan warga binaan yang melakukan aktivitasnya jual beli di Pasar untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dan kebutuhan menjelang hari raya galungan serta melihat kondisi keamanan yang ada di Pasar guna memberikan kenyamanan para pembeli dan pedagang,” pungkasnya.
Ditempat terpisah, Dandim 1626/Bangli Letkol Arh Sutrisno, S.Sos mengatakan bahwa pelaksanaan pemantauan situasi dan monitoring yang dilakukannya itu sebagai bentuk dan peran setiap personel TNI Angkatan Darat (TNI AD) dalam mengayomi masyarakat serta Kegiatan ini sebagai bentuk deteksi dini, agar harga tidak melonjak secara drastis dengan menjaga pasokan dari pasar-pasar induk demi terwujudnya Ketahanan Pangan Nasional menjelang hari raya Galungan dan Kuningan.
Dandim juga meminta kepada pedagang, agar tidak menimbun sembako yang dapat menyebabkan keresahan bagi masyarakat,” ucapnya.
"Terlepas dari hal itu, hal yang terpenting adalah memantau situasi keamanan, ketertiban dan kebersihan pasar. Sehingga masyarakat dan pedagang merasa aman, serta nyaman di saat bertransaksi jual beli di pasar," tutupnya.
(Red)
Via
TNI
Posting Komentar