Sempat Tidak Diberi Ijin, Carnival Badas 2023 Akhirnya Akan Tetap di Laksanakan

Pemuda Badas Raya Siap Gaungkan Event Tahunan HUT RI ke 78 Dengan Tertib dan Taat Aturan. Rabu (16/8/2023) Foto : Istimewa.

KEDIRI,LINTASDAERAHNEWS.COM - Masyarakat dan struktur kepanitiaan dari perwakilan tiap Dusun di Desa/Kecamatan Badas Kabupaten Kediri berkumpul di pasar hewan lama.

Berkumpulnya masyarakat dan para pemuda ini rencananya bakal menggelar aksi yang ditujukan kepada Kepala Kecamatan Badas, Rabu (16/08/2023).

Dalam aksi ini, pemuda Badas Raya menyayangkan kebijakan daripada kepala kecamatan yang tidak memberikan izin adanya perayaan HUT ke-78 Republik Indonesia menggunakan sound sistem.

"Sebetulnya ini tadi hanya minta TTD camat terkait prosedur perijinan Pemuda Badas Raya Carnival Badas 2023 yang akan dilaksanakan 30 Agustus depan, karena ada bahasa camat tidak mau menandatangani makanya terjadi aksi spontan pada hari ini," ucap Kordinator lapangan, Hudhori.

Namun demikian, aksi ini belum sampai berlangsung lantaran dari pihak perwakilan Kecamatan mendatangi koorlap untuk meminta surat izin penyelenggaraan acara pada tanggal 30 nanti.

"Mungkin sekitar pukul 06:00 pagi, makanya konsep acara yang sebelumnya ingin menggelar aksi dirubah menjadi kopdar,"ujarnya 

Acara kopdar ini diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia dan lagu 17 Agustus sebagai wujud kecintaan terhadap NKRI.

Saat ditanyai, Korlap aksi demontrasi ini mengatakan alasan camat tidak mau menandatangani prosedur perijinan dari kepolisian lantaran mengingatkan kembali himbauan dari DPMPD.

"itukan sebuah himbauan bukan kewajiban,!! Seorang camat adalah pelayan masyarakat, maka jika warganya membutuhkan TTD ya harus dilayani dengan baik," tegasnya dalam orasi.

Tak hanya camat, Hudhori juga sempat menyinggung terkait kebijakan Pemkab Kediri saat mengeluarkan surat edar himbauan larangan, karena hal ini sangat merugikan bagi masyarakat sendiri.

"Harus ada yang namanya musyawarah atau audiensi untuk mencari titik temu, bukan malah mengeluarkan himbauan larangan. Karena kerugian masyarakat yang siap mengadakan Carnival itu tidak sedikit, seperti sewa sound, kostum, alat peraga lainnya. Itu semu sudah DP," ulasnya.

Ia yang juga sebagai salah satu panitia di Carnival Badas 2023 menegaskan siap mengganti rugi bilamana ada kerusakaan yang terjadi dilingkungan saat terlaksananya kegiatan yang terselenggara secara swadaya oleh masyarakat sendiri.

"Tapi bukan itu poin pentingnya, melainkan masyarakat yang sudah menyewa sound. Apakah warga akan tinggal diam bilamana uang yang telah di DP kan raip begitu saja. Bagaimanapun semangat dari pada Carnival ini tujuannya adalah untuk memperingati HUT ke-78 RI," Beber Dhori.

"Harapan kami Semoga acara pemuda Badas Raya Carnival 2023 di 30 Agustus depan ini meriah dan sukses, karena panitia dan peserta sudah persiapan 90% dan ini adalah suatu momentum langka di daerah Badas," harapnya. (Team lintasdaerahnews.com)