Ngaji Bareng Gus Iqdam, Danramil 0809/04 Ngasem : Segalanya Harus Serba Berimbang
Pengajian bersama Gus Iqdam/Istimewa. |
KEDIRI,LINTASDAERAHNEWS.COM - Muhammad Iqdam Kholiq, siapa yang tak kenal dengan nama mubaligh kondang tersebut.
Seorang pencetus sebutan ‘‘Dekengan Pusat’’ dan beberapa kata yang sering di gunakan dalam mengisi tausiyah di hadapan para jamaah itu sangat di gandrungi oleh mayoritas kalangan muda khususnya.
Pada Rabu (20/09/2023), ia mengisi pengajian Akbar di Masjid Hasan Asy'ari Desa Kwadungan Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri yang diikuti oleh ribuan jamaah dari berbagai macam penjuru bumi Nusantara.
Saat berceramah, Gus Iqdam dengan gaya khasnya yang selalu mengajak para jamaah ‘‘ST Nyell’’ untuk selalu mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan cara beribadah agar hati tenang dan nyaman.
"Nek kepingin urepmu di toto karo Pengeran. Paranono Gusti, sambato, rayuen nganti oleh tresnane (jika ingin kehidupan kalian di benahi oleh Allah/Tuhan Yang Maha Esa. Datanglah, curahkan keluh kesah, dan rayu Tuhanmu hingga mendapatkan cintanya)," kata Gus Iqdam.
Menanggapi tema yang dibawakan Gus Iqdam sebagai militer, Komandan Rayon Militer 0809/04 Ngasem Kodim 0809/ Kediri mengatakan bahwa dalam kehidupan sehari-hari itu harus senantiasa selalu berimbang.
"Menurut saya sebagai TNI-AD, saat dimedan perang, disamping ber-ikhtiar harus di barengi dengan usaha yang memiliki satu tujuan untuk meraih kemenangan," ucap Lettu Inf Rohmad Santoso.
Begitupun dalan mencari keridhoan Allah, lanjut Danramil. "Ada perkataan dari salah satu kiyai, siang mencangkul bumi Tuhan, malam mencangkul langitnya Tuhan,"imbuhnya.
"Semoga setelah adanya pengajian ini, masyarakat di Kecamatan bisa lebih mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa dan sebagai introspeksi diri, agar kita bisa berbuat yang lebih baik lagi," tandas Danramil 0809/04 Ngasem, Lettu Inf Rohmad Santoso. (Nasrul)
Posting Komentar