Kodim 0809/Kediri Bersama Forkopimda dan Bawaslu Gelar Apel Siaga Pengawasan Pemilu Tahun 2024
KOTA KEDIRI,LINTASDAERAHNEWS.COM - Kodim 0809/Kediri bersama Forkopimda Jajaran Kota Kediri dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Menggelar Apel Siaga Pengawasan Pemilu Tahun 2024 bertempat di Lapangan Mojoroto Jl. Veteran No 54 Kecamatan Mojoroto Kota Kediri. Sabtu (10/2/2024).
Apel Siaga ini dipimpin oleh Pj Walikota Kediri Ibu Dr.Ir Zanariah, M.Si dan dihadiri sekitar 850 peserta apel.
Diantaranya hadir pula Dandim 0809/Kediri Letkol Inf. Aris Setiawan, S.H beserta Danramil Jajaran Kota Kediri,Ketua KPU Kota Kediri Dra. Pusporini Endah Palupi,Bawaslu Kota Kediri Bpk Yudi Agung Nugroho SH,Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji, S.H., S.I.K., M.Si,Jaksa Fungsional Intel Bpk . Novan Sofyan. SH, Jajaran Kapolsek Se Kota Kediri,Danramil 0809/01 Kota Kapten Inf Sunarjo, Danramil 0809/02 Pesantren Kapten Inf Sutejo, Danramil 0809/03 Mojoroto Lettu Czi Bibit,Sekretaris KPU kota Kediri Drs Fani,Sekretaris Bawaslu Kota Kediri Ibu Fenita Putri Cahyantari, S.STP, MM,Dishub Kota Kediri bapak Andik,Anggota Bawaslu Kota Kediri bapak Suhartono,Komisioner KPU Kota Kediri Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan SDM bapak Moch Wahyudi,Bpk. Agus Dwi Ratmoko S.Sos selaku Kabid Trantibum Satpol PP Kota Kediri, Bpk Anas selaku Kesbangpol Kota Kediri, Para Camat Se Kota Kedir dan Para PTPS Se Kota Kediri.
Dalam amanatnya Pembina Apel Pj Walikota Kediri Ibu Dr.Ir Zanariah, M.Si menyampaikan,”Perlu juga diingat dengan suasana pemilu yang dinamis dan sensitif bagi masyarakat kami meminta para Panwaslu dan PTPS tetap Netral profesional dan berintegritas dalam menjalankan tugas waspada dan hindari segala bentuk intervensi serta konflik kepentingan yang mungkin akan didapat selama bertugas.
Jalin koordinasi dan komunikasi ritel dengan Panwaslu Kelurahan petugas KPPS linmas maupun TNI Polri.
Jika menemukan pelanggaran - pelanggaran kami meminta para pengawas di lapangan dapat dengan tegas menegakkan peraturan yang ada.
Yang tak kalah penting kami berpesan pada seluruh petugas Pemilu untuk tetap jaga kesehatan penuh asupan tubuh suplemen atau vitamin karena tugas ini akan berjalan panjang dan melelahkan.
Tidak lupa ucapkan terima kasih dan apresiasi pada seluruh jajaran Bawaslu yang bekerja cukup identik dalam pengawal pemilu.
Terima kasih pula pada KPU Kota Kediri yang telah mempersiapkan hajatan besar bangsa Indonesia ini dengan baik serta teritorial yang turut membantu Pengamanan pemilu 2024.
Hari ini merupakan hari terakhir masa kampanye Pilpres dan pileg 2024 Alhamdulillah semakin dekat dengan hari pemilihan seluruh perangkat pengawas hingga tingkat TPS telah terbentuk dengan begitu Kota Kediri semakin siap menyambut tanggal 14 Februari.
Besok tahapan Pemilu sudah memasuki masa tenang dan ini adalah sesuai dengan UU RI Nomor 7 Tahun 2017 tentang pemilihan umum selama masa tenang kita harus memastikan tidak ada publikasi atau apapun yang mengarah pada kepentingan kampanye artinya seluruh alat peraga kampanye di tiap sudut Kota Kediri sudah harus dipastikan dicabut.
Selain itu tidak boleh ada berbagai kegiatan kampanye langsung intimidasi bahkan Serangan Fajar atau politik uang.
Maka untuk menghadirkan suasana kondusif selama masa tenang kami berharap seluruh bagian pengawas Pemilu berkomitmen menegakkan peraturan yang ada intensitas patroli pengakuan selama hari Tenang juga perlu ditingkatkan,”pungkasnya.
Bawaslu Kota Kediri bapak Yudi Agung Nugroho SH dalam sambutannya menyampaikan,”Yang paling utama jaga kesehatan sebagai Panitia Pengawas Pemilu 2024. Lakukan kordinasi dengan KPPS agar pelaksanaan Pemilu dapat berjalan dengan baik.
Cermati pelaksanaan Pemilu dengan baik, terkait surat suara, kotak suara dan penghitungan surat suara. “Bersama Rakyat, Bersama Bawaslu”.tutup Yudi Agung Nugroho.
Dalam apel pengawasan pemilu ini ,Dandim 0809/Kediri Letkol Inf. Aris Setiawan SH disela kegiatan juga mengungkapkan,”Bahwasanya seluruh Prajurit TNI sudah berkomitmen untuk netral dan tidak akan terlibat dalam politik praktis baik secara langsung ataupun tidak langsung.
“Untuk menjaga kepercayaan masyarakat tersebut, kami telah mendirikan Posko Pengaduan Netralitas TNI bilamana ditemukan Prajurit yang tidak netral,” ungkapnya.
“Selain itu, masyarakat juga bisa ikut berpartisipasi dalam bentuk pengawasan TNI yang dimana jika dalam pengawasanya adak ketidak adilan yang ditemukan.Maka masyarakat bisa melaporkan hal tersebut ke Posko yang dibuat untuk menampung netralan Prajurit TNI,” sambungnya.
Dalam hal ini,Dandim Kediri juga berharap agar TNI dan masyarakat dapat saling bekerja sama untuk menjaga Pemilu 2024 yang aman dan damai,”pungkasnya.(Hariono)
Posting Komentar