TNI
Satgas TMMD Ke-120 Kodim 1626/Bangli Gelar Penyuluhan Lingkungan Hidup
BANGLI, Lintasdaerahnews. com ~ ||Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 120 Kodim 1626/Bangli selain fokus pada pengerjaan Jalan juga fokus pada kegiatan non fisik salah satunya yaitu kegiatan penyuluhan Lingkungan hidup yang bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup Pemkab Bangli.
Kegiatan penyuluhan Lingkungan Hidup kali ini membahas tentang cara pengelolaan sampah dengan mengambil tema "Darma Bakti TMMD Mewujudkan Pembangunan Di Wilayah" yang digelar di Wantilan Pura Pandean, Banjar Tiga, Desa Tiga, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli. (Senin 13/5/24)
Kegiatan penyuluhan tersebut dihadiri oleh Pasiterdim 1626/Bangli Kapten Inf Dewa Gede Yudawan, Staf Pengolahan Data Bidang Pengelolaan Sampah, Limbah B3 dan Peningkatan Kapasitas DLH Pemkab Bangli I Wayan Sartika selaku Narasumber dan peserta penyuluhan dari kalangan pemuda Desa Tiga dan Mahasiswa dari LPK Atlantic College.
Dalam pembukaannya, Pasiterdim 1626/Bangli mengucapkan terimakasih dan selamat datang kepada para peserta penyuluhan, serta ucapan terimakasih kepada narasumber dari Dinas Lingkungan Hidup. Kegiatan penyuluhan ini dalam rangka melaksanakan kegiatan sasaran non fisik TMMD Ke-120 Kodim 1626/Bangli TA 2024.
Penyampaian materi dari Bpk I Wayan Sartika selaku narasumber dari Staf Pengolahan Data Bidang Pengelolaan Sampah, Limbah B3 dan Peningkatan Kapasitas DLH Pemkab Bangli yang diawali dengan perkenalan diri dari.
Narasumber menjelaskan bahwa semakin bertambahnya jumlah penduduk yang disertai dengan aktivitas dan pola konsumsi masyarakat yang semakin beragam memberikan kontribusi terhadap peningkatan volume sampah yang beragam pula, baik dari segi jenis dan sifat sampah tersebut.
Disamping itu pula tidak kalah pentingnya yang perlu kita waspadai kedepannya adalah masalah dampak yang ditimbulkan oleh sampah terhadap lingkungan jika tidak mendapat perhatian dan penanganan yang memadai.
Lebih lanjut dikatakan, untuk meningkatkan kebersihan lingkungan, meningkatkan budaya perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan masyarakat, peningkatan pengelolaan sampah berbasis rumah tangga, pemanfaatan sampah sebagai sumber daya bernilai ekonomi.
Pemerintah telah menerapkan konsep IKLH (Indeks Kualitas Lingkungan Hidup) yang terdiri dari indeks kualitas udara, indeks kualitas air, indeks kualitas tutupan lahan (pepohonan) dan indeks kualitas pengelolaan sampah, dimana indeks kualitas pengelolaan sampah yang sangat berpengaruh terhadap ketiga indeks kualitas tersebut.
"Jadi kesimpulannya bahwa kita harus berkomitmen menjaga lingkungan Ini". tegasnya.
(Red)
Via
TNI
Posting Komentar