Generasi Sehat Untuk Wujudkan SDGs: Edukasi Gizi Seimbang Guna Cegah Stunting Di Desa Sidokepung, Sidoarjo
SIDOARJO,LINTASDAERAHNEWS.COM - Dosen dan Mahasiswa Prodi Hubungan Internasional, UPN “Veteran” Jawa Timur Menggelar Pengabdian Masyarakat di Desa Sidokepung Kecamatan Buduran Kabupaten Sidoarjo.
Penyuluhan gizi seimbang dalam mencegah stunting dan gizi buruk di Desa Sidokepung, Kecamatan Buduran, Sidoarjo ini dilaksanakan oleh dosen beserta mahasiswa Program Studi Hubungan Internasional Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur (Prodi HI UPN “Veteran” Jawa Timur) pada tanggal 12 November 2024.
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai sarana edukasi masyarakat untuk pencegahan stunting pada balita di Desa Sidokepung dan sekitarnya. Kegiatan penyuluhan pencegahan stunting pada balita ini merupakan kegiatan pengabdian masyarakat oleh dosen dan mahasiswa Prodi HI UPN “Veteran” Jawa Timur untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan ( Sustainable Development Goals SDGs) poin ke 2 yang berkaitan dengan _no hunger (tanpa kelaparan) dan poin ke 3 yang berkaitan dengan good health and well-being (hidup sehat dan sejahtera).
Berdasarkan data dari aplikasi e-PPGBM (Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat) pada bulan timbang di Posyandu yaitu pada Februari 2023, stunting di Kabupaten Sidoarjo mencapai 5,3 persen atau sebanyak 4.986 balita terindikasi stunting. Kemudian, di bulan Agustus 2023 mencapai 3,4 persen atau sebanyak 5.026 balita terindikasi stunting
Penyuluhan yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa Prodi HI UPN “Veteran” Jawa Timur sejalan dengan upaya Pemerintah Sidoarjo untuk mengurangi kasus stunting pada balita di Sidoarjo. Berkaitan dengan hal tersebut, Prodi HI UPN “Veteran” Jawa Timur menggandeng beberapa mitra, yaitu ibu-ibu Posyandu RT 35 RW 3, Desa Sidokepung, Kecamatan Buduran dan LSM Cerita Sehat. Cerita sehat merupakan layanan sosial yang berfokus dalam membantu nelayan, petani, dhuafa, Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), dan anak.
Melalui acara ini kami terus berupaya untuk memberikan kontribusi nyata dalam upaya mencapai target SDGs 2 dan 3, yaitu mengentaskan berbagai bentuk malnutrisi, termasuk mewujudkan target yang telah disetujui secara global mengenai stunting dan wasting pada anak berusia di bawah 5 tahun, serta meningkatkkan pemenuhan kebutuhan nutrisi bagi kelompok remaja dan ibu hamil dan menyusui.
Penyuluhan ini berbentuk edukasi konsep gizi seimbang dan pentingnya bagi tumbuh kembang anak, pengetahuan tentang _stunting_ dan wasting serta dampaknya terhadap tumbuh kembang anak, serta tanda-tanda stunting dan wasting pada bayi dan balita. Cerita Sehat sebagai mitra menyampaikan hal penting terkait pola makan seimbang untuk mencegah stunting dan wasting, pentingnya memantau pertumbuhan, serta cara membuat menu bergizi seimbang untuk anak balita.
Kegiatan ini bertujuan agar masyarakat khususnya ibu-ibu di Desa Sidokepung dan sekitarnya semakin menyadari dan paham pentingnya gizi seimbang untuk perkembangan anak yang optimal, upaya pencegahan stunting, dan penanganan wasting.
Selain itu, penyuluhan gizi seimbang dan mencegah stunting dan wasting ini diadakan untuk membekali masyarakat dengan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam menyusun menu makanan yang bergizi seimbang sesuai dengan kebutuhan masing-masing individu. Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat, khususnya orang tua, semakin sadar akan pentingnya pola makan yang seimbang untuk mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.
Melalui penyuluhan dengan materi sosialisasi “Generasi Sehat Untuk Wujudkan SDGs: Edukasi Gizi Seimbang Guna Cegah Stunting Di Desa Sidokepung, Sidoarjo” diharapkan balita di Desa Sidokepung, Kabupaten Sidoarjo mendapatkan gizi yang seimbang sehingga terbebas dari stuntinh. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi momen penting bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang telah dipelajari di kampus dalam kehidupan nyata.
Melibatkan mahasiswa dalam pengabdian masyarakat seperti ini tidak hanya mengasah kemampuan akademik, tetapi juga memperkuat kepekaan sosial, jiwa kepemimpinan, serta komitmen mereka untuk berkontribusi langsung dalam menyelesaikan persoalan nyata di masyarakat. Hal ini sejalan dengan semangat Tri Dharma Perguruan Tinggi yang mengintegrasikan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Penulis : Diah Ayu Wulandari, S.Pd., M.A. dan Helga Yohana Simatupang, S.IP., M.A.
Editor. : Hariono
Posting Komentar