TNI
Danramil Bersama Babinsa Cek Saluran Irigasi Subak Pecala di Kelurahan Bebalang
Bangli, Lintasdaerahnews. com ~ ||Dalam rangka memastikan kelancaran distribusi air irigasi di Subak Pecala, Kelurahan Bebalang, Danramil 01/Bangli, Kodim 1626/Bangli, Kapten CPL I Wayan Widana, didampingi Babinsa Bebalang, Koptu I Nengah Sudarma, serta Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) Ida Ayu Putu Kartika, melaksanakan pengecekan langsung saluran irigasi skunder di wilayah di Subak Pecala, Kelurahan Bebalang, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli. Kamis (23/01/25).
Kegiatan ini dilakukan menyusul permasalahan aliran air di Subak Pecala yang sebelumnya tersendat akibat alih fungsi lahan. Hal ini menyebabkan aliran air tidak berfungsi optimal karena saluran dijadikan satu. Setelah melalui musyawarah bersama anggota subak, permasalahan tersebut kini telah berhasil diselesaikan. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kelian Subak Gede Tampe Deha, I Nyoman Suarjaya, beserta anggota subak lainnya.
Dalam kesempatan itu, Danramil, Kapten CPL I Wayan Widana mengatakan bahwa kegiatan pengecekan ini merupakan wujud nyata sinergi antara TNI, masyarakat, dan pihak terkait dalam menjaga keberlanjutan sistem irigasi yang vital bagi pertanian. “Kami berkomitmen untuk terus mendukung masyarakat, khususnya para petani, agar masalah-masalah seperti ini dapat segera diatasi. Keberhasilan pertanian sangat bergantung pada kelancaran sistem irigasi, dan ini adalah tanggung jawab bersama,” ujar Danramil.
Lebih lanjut dikatakan, bahwa peran aktif masyarakat melalui musyawarah dan gotong royong sangat penting untuk menjaga keberlanjutan subak sebagai warisan budaya Bali. “Subak bukan hanya sistem irigasi, tetapi juga cerminan dari kebersamaan dan harmoni masyarakat Bali. Dengan adanya gotong royong, tantangan apa pun dapat diselesaikan,” tegasnya.
Danramil berharap agar ke depan, aliran irigasi yang telah diperbaiki ini dapat terus dimanfaatkan secara optimal. Ia juga menegaskan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk menindaklanjuti aspirasi petani, seperti penyediaan benih padi dan pembangunan jalan usaha tani. “Kami berharap semua pihak dapat mendukung agar kesejahteraan petani di Subak Pecala semakin meningkat,” tutupnya.
Dalam kesempatan tersebut, salah satu anggota subak, Gusti Mangku Wirya, menyampaikan aspirasi kepada pihak terkait, di antaranya permohonan bantuan berupa benih padi untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan permohonan pembangunan jalan usaha tani guna mempermudah akses petani dalam mengangkut pupuk dan hasil panen.
Di tempat terpisah, Komandan Kodim 1626/Bangli, Letkol Kav. I Ketut Artha Negara, S.H., M.I.P., mengatakan bahwa kegiatan seperti ini merupakan bagian dari komitmen TNI untuk hadir di tengah masyarakat dan membantu menyelesaikan permasalahan yang dihadapi, terutama di sektor pertanian yang menjadi salah satu tulang punggung perekonomian masyarakat.
“Kami sangat mendukung langkah-langkah yang telah diambil oleh Danramil beserta jajarannya dalam membantu memastikan kelancaran sistem irigasi di Subak Pecala. Hal ini sejalan dengan tugas TNI untuk membantu masyarakat, termasuk menjaga ketersediaan air bagi kebutuhan pertanian,” ujar Dandim.
Dandim juga mengapresiasi peran aktif masyarakat dan pemerintah dalam menyelesaikan permasalahan irigasi tersebut melalui musyawarah. “Kolaborasi antara TNI, masyarakat, dan pemerintah daerah merupakan kunci dalam menciptakan solusi yang berkelanjutan. Kami akan terus memantau dan mendukung upaya-upaya seperti ini agar kebutuhan para petani dapat terpenuhi,” tambahnya.
Dandim berharap agar kegiatan gotong royong seperti ini dapat terus dilestarikan dan menjadi budaya bersama dalam menjaga sumber daya pertanian. “Dengan gotong royong, kita tidak hanya menyelesaikan permasalahan teknis, tetapi juga memperkuat kebersamaan yang menjadi ciri khas masyarakat Bali,” tutupnya.
(Red)
Via
TNI
Posting Komentar