Babinsa Amankan Pemangkasan Pohon di Parkiran Bus Desa Wisata Penglipuraan Untuk Antisipasi Musim Penghujan

Bangli, Lintasdaerahnews. com ~ ||Dalam upaya menjaga keselamatan masyarakat dan wisatawan, Babinsa Kelurahan Kubu, Koramil 01/Bangli, Kodim 1626/Bangli, Serma Wayan Sujana, bersama Bhabinkamtibmas Kelurahan Kubu, melaksanakan pemantauan sekaligus membantu pengamanan pemangkasan pohon di area parkiran bus Desa Wisata Penglipuran, Kecamatan Bangli. Rabu (26/03/25).

Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah antisipasi untuk mencegah berbagai risiko yang dapat terjadi selama musim penghujan, seperti pohon tumbang atau dahan patah yang berpotensi membahayakan masyarakat serta mengganggu aktivitas wisata. Pemangkasan pohon ini dilakukan oleh pengelola Wisata Penglipuran dengan dukungan aparat keamanan guna memastikan proses berjalan dengan aman dan lancar.

Selain meningkatkan keselamatan, kegiatan ini juga bertujuan untuk menjaga keindahan dan kenyamanan lingkungan di kawasan Desa Wisata Penglipuran, yang menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Bali. Dengan adanya pemangkasan pohon ini, diharapkan para wisatawan dapat menikmati kunjungan mereka dengan rasa aman dan nyaman.

Dalam kesempatan itu, Serma Wayan Sujana menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian bersama terhadap keselamatan masyarakat. “Kami bersama Bhabinkamtibmas berperan aktif dalam membantu pengamanan serta memastikan proses pemangkasan berjalan tertib, sehingga risiko kecelakaan akibat pohon tumbang dapat dicegah,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, selain untuk mencegah risiko kecelakaan, kegiatan ini juga bertujuan menjaga estetika lingkungan serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat maupun wisatawan yang berkunjung ke Desa Wisata Penglipuran. “Kami berharap dengan adanya pemangkasan ini, potensi bahaya dapat diminimalkan, terutama di area yang sering dilalui kendaraan dan pejalan kaki. Ini merupakan langkah pencegahan yang penting, terutama saat musim penghujan yang berisiko tinggi terhadap tumbangnya pohon atau patahnya dahan,” tambah Serma Wayan Sujana.

Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada terhadap kondisi lingkungan sekitar, serta segera melaporkan kepada pihak terkait jika menemukan pohon yang berpotensi membahayakan,” tutupnya.

Pengelola Desa Wisata Penglipuran mengatakan bahwa kegiatan pemangkasan pohon ini merupakan bagian dari upaya menjaga keamanan dan kenyamanan wisatawan serta masyarakat sekitar. “Kami berkomitmen untuk terus merawat lingkungan wisata agar tetap aman dan asri. Pemangkasan ini dilakukan sebagai langkah pencegahan, terutama menghadapi musim penghujan yang berisiko tinggi terhadap tumbangnya pohon atau patahnya dahan,” ujar perwakilan pengelola.

Selain itu, pihaknya juga mengapresiasi dukungan dari Babinsa dan Bhabinkamtibmas dalam memastikan kelancaran kegiatan ini. “Kolaborasi ini sangat penting agar setiap langkah yang diambil berjalan sesuai dengan standar keselamatan, sehingga wisatawan tetap merasa nyaman saat berkunjung ke Penglipuran,” tambahnya.

Ke depan, pengelola berencana untuk melakukan pemeliharaan rutin terhadap pepohonan di kawasan wisata guna memastikan lingkungan tetap tertata dengan baik dan mendukung kenyamanan pengunjung,” kayanya.

Di tempat terpisah, Komandan Kodim 1626/Bangli, Letkol Kav. I Ketut Artha Negara, S.H., M.I.P., mengatakan bahwa kegiatan pemangkasan pohon yang dilakukan di Desa Wisata Penglipuran merupakan langkah preventif yang sangat penting dalam menjaga keselamatan masyarakat dan wisatawan, terutama di musim penghujan. “Kami sangat mengapresiasi langkah proaktif yang dilakukan Babinsa bersama Bhabinkamtibmas dan pihak pengelola wisata. Ini merupakan wujud kepedulian terhadap keamanan lingkungan, yang sejalan dengan upaya kami dalam menciptakan kondisi wilayah yang kondusif,” ujarnya.

Lebih lanjut, Komandan Kodim menegaskan bahwa TNI akan terus mendukung berbagai kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan masyarakat. “Kami mengimbau seluruh pihak untuk selalu waspada terhadap potensi bahaya di lingkungan sekitar serta segera mengambil langkah pencegahan jika diperlukan,” tambahnya.

Beliau juga berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkala di berbagai wilayah guna mengurangi risiko kecelakaan akibat faktor alam serta meningkatkan kualitas lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi masyarakat,” pungkasnya.

(Red)